Selasa, 18 Oktober 2016

Status FB 16-18 Oktober 2016

Izzatush Shobihah
18 Oktober pukul 15:51 ·

Bicara tentang banteng tidak sama dengan berada di arena dengan banteng di dalamnya.
Bicara tentang kamar pengantin tidak sama dengan berada di kamar dengan pengantin di dalamnya.

*hawa-hawane koyok ngajak berkembang biak*
__________

Izzatush Shobihah menambahkan foto baru.
18 Oktober pukul 9:31 · TOTE APPS · 


___________

Izzatush Shobihah
18 Oktober pukul 8:04 · 

Full agenda Oktober-November, sampai-sampai harus izin kerja. Pagi ini madep juragan, minta izin sehari. Berharap diizinkan tanpa syarat, karena udah sejak Mei 2016 (Harlah Fatayat) gak pernah izin sama sekali.

Dan alhamdulillah, dapet. Gamsahamida oppa. Jeongmal gamsahamida. ^_^

Kalau Mas Bos udah ngasih izin, saatnya berterima kasih.
Balik makaryo disik, Bro. Golek target gawe munggah(i) kaji, hehehe.

_______

Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
18 Oktober pukul 7:08 · 

6 tahun yang lalu
Lihat Kenangan Anda

Izzatush Shobihah
18 Oktober 2010 · 

Great people talk about ideas..
Average people talk about things..
Small people talk about other people..

(feeling so difficult to realize it when i remember it..)
_________

Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
18 Oktober pukul 7:08 · 

5 tahun yang lalu
Lihat Kenangan Anda

Izzatush Shobihah
18 Oktober 2011 · 

Dengan lapang dada aku bertanya, "Sebenarnya obat kopok/budheg itu berhadiah Xenia atau Avanza siy? Kok aku gak dapet2?"
_________

Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
18 Oktober pukul 7:08 · 

4 tahun yang lalu
Lihat Kenangan Anda

Izzatush Shobihah
18 Oktober 2012 · 

Suamiku nyanyi geje, mestinya "Hepi besde tu yu" diganti "Hepi besde tu-dua-tiga"&itu dilakukannya dg wajah tanpa dosa!!
_________

Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
18 Oktober pukul 7:08 · 

4 tahun yang lalu
Lihat Kenangan Anda

Izzatush Shobihah
18 Oktober 2012 · 

Ini bukan tendangan, tapi tonjokan!
Kayaknya bapakku punya generasi baru jadi petinju niy!

*my baby's first movements*
___________

Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
18 Oktober pukul 7:07 · 

3 tahun yang lalu
Lihat Kenangan Anda

Izzatush Shobihah
18 Oktober 2013 · 

Si ayam ilang, gak tau kemana.. Di tengah kepusingan nyari si babon, sempet2in sms suami..

Aku: "Sayang, ayamnya yang induk ilang.. :("
Suami: "Lho, kok bisa? Emangnya tadi gak diikat ta? Ya udah, gapapa, yang penting cinta kita gak hilang.." :O

*sing tenan ae, Cak! Gombal udah kebanyakan di dapur.. :D :D :D *
__________

Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
18 Oktober pukul 7:07 · 

3 tahun yang lalu
Lihat Kenangan Anda

Izzatush Shobihah
18 Oktober 2013 · 

Ketika hati rindu dengan humor2 cerdas: humor yang gak pake 'keset' (istilah yang menjadikan orang lain sebagai bahan olokan dan dianggap bagian dari candaan), humor yang mengajak orang lain berpikir dan gak bosen2 dibaca sampai keturunan ke-7 pangkat 7, maka yang diinginkan tidak lain adalah pengganti Abu Nawas, Nasruddin Hoja, Si Kabayan dan Gus Dur..

*sweeping acara2 TV yang suka nampilin 'keset'*
_________

Izzatush Shobihah
18 Oktober pukul 5:20 · 

Masih ada tuh, satu-dua orang yang ingin diperlakukan anaknya seperti raja. Anak harus tunduk karena takut, anak gak diajari apapun tapi gak boleh melakukan sesuatu yang salah, anak gak boleh curhat ke mereka, anak gak boleh bergaul dengan orang yang tidak selevel dengan mereka, de es be.

Bisa nebak akibatnya kan?
They are some of my clients.

Begitu dapet suami/istri, si anak cenderung menjauhi orang tua yang semacam itu. Mengapa?

"Saya lebih nyaman hidup dengan pasangan, Mbak. Kalau salah, saya diingetin, diajarin, tanpa marah-marah. Kalau ada masalah, ada yang dengerin. Boleh punya teman dari mana aja. Saya jadi punya alasan untuk tunduk karena cinta, bukan karena takut."

Mari belajar!
Dekat dengan anak adalah perkara mudah, kecuali dari awal memang dibikin susah.
#iZzatQuote
__________

Izzatush Shobihah menambahkan 15 foto baru ke album: Last Weekend — bersama Izzah Ling dan 5 lainnya.
17 Oktober pukul 10:29 · 

Wise men say, "Being busy and being productive are two different things."
Sibuk dan produktif adalah dua hal yang berbeda.

Sabtu kemarin itu -sepulang kerja- niatnya mau jemput Mb Imey Lia dari latihan. Katanya mau perform di Hari Santri Nasional, tanggal 22 Oktober besok. Begitu ketemu Ning Ema, malah diminta tugas jadi dirigen juga. Padahal tanggal 22 Oktober itu saya tidak bisa ikut. Bukan hari libur kerja soalnya. Ternyata beliau bilang latihan ini bukan untuk tanggal 22, melainkan untuk tanggal 16. Waduh! Ya sudahlah, tanpa latihan khusus, cuma dikasih stimulating melody sama Mas Haris, sang kibordis, langsung latihan di tempat saat itu juga.

Now, preparing for the next agenda. :)

Bukan sibuk, cuma berusaha produktif.
#iZzatQuote
----------
Kompilasi agenda akhir pekan kemarin: MTQ Jombang XXVII, perform PS PC Fatayat Jombang di Musyawarah Cabang PPP (it's just a professional duty, not a personal participation), hingga nikahan kawan.



 Duo 'serigala' yang gak tanggung-tanggung kalau ngelatih.
Yang pakai kacamata, paling suka 'protes' begitu tahu ukuran lengan atas saya yang mendekati lingkar lengan Ade Rai. Saya bisa memahami itu. Apalagi kalau bukan pengaruhnya terhadap gerakan tangan. ^_^
Yang main kibot, paling suka ngentengin, "Ya Allah, Izzah, latihanmu itu gampang." Padahal lagunya apa aja, aransemennya kayak gimana, pembagian dinamika dan perputaran energinya dimana, masih belum gamblang. :D

Okelah, ketemu lagi nanti ya. Insya Allah, siapin otak dulu buat dapetin ilmu baru dari mereka. ^_^ — bersama Haris Rose.














_________

Izzatush Shobihah
16 Oktober pukul 16:24 · 

Kadang pertanyaan anak kecil membuat otak kita memikirkan jawaban dari sudut pandang yang berbeda. 
Terutama anak kelas 1 SD yang dengan lugunya bertanya, "Bu, caranya membuat adik bayi itu gimana sih? Aku tanya ibuku, malah aku dimarahi. Aku salah apa? Masa tanya aja gak boleh? Aku kan pingin punya adik."
_________

Status FB 15 Oktober 2016

Izzatush Shobihah
15 Oktober pukul 20:02 · 

Termasuk perasaan seseorang yang kita 'suruh' mengajar di sekolah milik kita, tapi kehidupannya tidak pernah kita sejahterakan.

Bukankah tidak etis jika kita menyuruh orang lain tapi kita tidak 'berterima kasih' dengan layak atas kesediaannya membantu kita?

Psikologid
15 Oktober pukul 12:35 · 

Perasaan yang mendalam sekalipun, bisa hilang lewat proses, proses ketika ia diabaikan dan tidak dihargai. ~ Daud Antonius
_________

Izzatush Shobihah
15 Oktober pukul 14:41 · 

"And this is... you know, sometime it's like... It's gonna hard because when I was in the US and then people were like 'Why don't you go back to Indonesia?', 'Please... We miss you', 'Don't forget your roots.' But when I'm back in Indonesia then they're like, 'No, but don't forget your international album.' And I say, 'Oh, My God. What do you want me to do?'"
-Agnez Mo, di Asia Pop 40, bersama Dom Lau, 16 September 2016-

Dan orang-orang yang menyayangi kita akan selalu 'mengusir' kita agar kita tidak lupa memperjuangkan apa yang menjadi mimpi selama ini.
#iZzatQuote
__________

Izzatush Shobihah
15 Oktober pukul 10:53 · 

Sebagai wanita, saya mendukung poligami dengan niat mengikuti Sunnah Nabi. 
Nabi berpoligami setelah Khadijah wafat. 
Kalau ada pria yang poligami sebelum istri pertamanya meninggal, sementara si istri masih bisa memberinya keturunan, bisa melaksanakan tugasnya dengan baik, bisa menjadi perhiasan untuk suami di dunia dan akhirat, maka pria tersebut -bagi saya pribadi- tidak mengikuti Sunnah Nabi.

Mohon koreksi jika ada yang salah! ^_^
*hoooaahhhmmmm...*
__________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
15 Oktober pukul 9:38 · 

Vocal rehearsing: Sebuah Rasa - Agnez Mo.
________