Senin, 27 Juni 2016

Buka Bersama Paskibra SMA Negeri 3 Jombang 2016


Izzatush Shobihah memperbarui foto profilnya.
27 Juni pukul 11:34 ·

Kiri-Kanan: Mbak Model, Mbak Minion, Mbak Paskab.
#abaikan — bersama Norma Dhzikria Andriani dan Gustine Reista Amelia Russari di SMAN 3 Jombang.


__________

Izzatush Shobihah menambahkan 40 foto baru ke album: Buka Bersama Paskibra SMAN 3 Jombang — bersama Koko Anggoro dan 16 lainnya di SMAN 3 Jombang.
27 Juni pukul 7:47 · 

Speechless, tapi kalau dijelasin bisa lebih panjang dari ini. Gak nyesel deh kemarin absen di Assen. I've got something more important than why Rossi slipped and lost his balance. :)

Awal masuk ketemu sama anggota dan alumni berasa jadi Minion di antara para Autobots di sekolah militer. Paling mungil plus sangar. :D
Adik-adik anggota Paskibra dari kelas XI, XII, dan purna menyiapkan semua hal dengan baik. Mungkin bagi sebagian alumni, ada yang berpendapat persiapan acara ini masih kurang. Oke, anggap itu masukan positif, nanti kita bahas kurangnya di sebelah mana. It means they paid attention to their 'younger brothers and sisters'.

Tapi secara pribadi, mereka luar biasa. Tanpa jasa catering, tanpa jasa kebersihan, tanpa jasa event organizer, our 'siblings' made the day. Personally, they did their best.

Mengumpulkan kita dari berbagai tahun angkatan (harusnya ada yang lebih tua dari saya saat itu).
Menjamu kita dengan hidangan lezat dalam suasana kekeluargaan, dan tentunya masih dengan ucapan, "Selamat makan, sayaaaanggg..." (sekarang pakai modifikasi jawaban, "Iya, sayaaangggg...") :)
Mengutamakan shalat maghrib dulu sebelum makan bersama.

Dan semua itu sangat mengganggu saya. Terutama tiga hal ini.

Pertama, saat acara selesai, mereka membersihkan lokasi bukber sampai tak ada satu sampahpun yang tersisa. Tanpa peduli apakah ada yang membantu mereka atau tidak.
Kedua, walau mereka pakai istilah senior-junior, si junior selalu berbahasa Jawa krama kepada seniornya, dan si senior mengayomi juniornya, tapi komunikasi yang mereka jalin sangat erat. Mungkin senioritas di tahun mereka berbeda dengan senioritas di tahun saya. :p
Ketiga, mereka memutarkan kreasi formasi mereka dari lomba ke lomba di layar proyeksi.
And like I said, this three things really disturbed me.

Kok mengganggu? Bukannya itu bagus? Iya, bagus untuk mereka, buruk untuk saya.

Sejak setahun setelah lulus dari sekolah bluemosphere dan rumah merah putih ini, saya lupa bahwa saya bertanggung jawab atas sampah yang berada dalam radius 2 meter dari tempat saya berada.
Saya lupa bahwa disiplin bukan hanya soal ketepatan waktu, tapi juga ketaatan pada peraturan, termasuk peraturan untuk mengutamakan shalat jamaah dulu, baru buka bersama. 
Saya lupa bahwa saat pelajaran PPKn saya diajarkan, "Yang muda menghormati yang tua, yang tua menyayangi yang muda."
Saya lupa bahwa saya terlalu lama hidup tanpa mengasah kreativitas baru, something I have to share.
Saya lupa bahwa saya harus menjadi contoh yang baik, sementara saya tidak memberi sesuatu untuk diteladani.

And they made me remember those all. Auh! How embarassing I was! -_-

Ternyata saya sudah terlalu tua. Dan, semakin tua, semakin membosankan. Sepertinya memang benar, saya terganggu karena saya bingung: Paskibra ini yang semakin baik atau saya yang semakin buruk? *pasti yang kedualah*

Nothing to say except I'm proud of you all. Indeed. :)

Jangan tanya saya ada dimana saat itu. I was the photographer, remember? :D
Kalau tau nama FBnya teman-teman yang lain, boleh dibantu tag. :)









































___________

NB: Ini status FB khusus tanggal 27 Juni 2016 yang bahas buka bersama di SMA Negeri 3 Jombang. Semoga tahun depan bisa ikut bukber lagi ya. :)

Kesan yang paling kuat saat melihat para anggota Paskib bareng alumni adalah pundak mereka, selain wajah, yang masih kuat karakter militernya. Beuh!

Pasti, kalian tak akan merasakan momen ini di dunia maya. ^_^

Status FB 21-26 Juni 2016


Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
26 Juni pukul 13:50 · 

6 tahun yang lalu
Lihat Kenangan Anda

Izzatush Shobihah
26 Juni 2010 · 

Bunuh saja malaikat mautmu jika usia menjadi ancaman bagi nyawamu!
(Pesan utk mereka yg terfokus pada kecantikan fisik)
__________

Izzatush Shobihah
26 Juni pukul 13:41 · 

Puas-puasin nonton Highlight. Nanti absen dulu di Assen, ada agenda bareng teman-teman dan alumni Paskibra Sman Tiga Jombang. Ditunggu kabar baiknya GP Belanda ya. Bagi-bagi info proses racenya, mulai dari siapa nyalip siapa, siapa yang jatuh, sampai siapa aja yang nginjak podium. :)
______________

Izzatush Shobihah
26 Juni pukul 1:51 · 

"Mw bli smpk hbis..."
Kalau dapet sms kayak gini, kata 'smpk' dibaca apa? Sampek, sumpek, atau semp.....?

It's as if the 'original' language has never existed. -_-
________

Izzatush Shobihah membagikan sebuah kenangan.
24 Juni pukul 12:55 · 

Ini tak tulis ulang Tips Mudik ala Cak Lontong, biar bisa kebaca sama yang lagi online pake genius phone (ponsel tahan banting yang berada satu level dari smartphone) yang memanfaatkan layanan internet gratis.

1. Sebelum mudik, periksa kembali apakah rumah anda sdh dalam keadaan terkunci dan pastikan anda sdh tidak berada di dalamnya.
2. Pasanglah alat pengamanan tambahan pd rumah anda seperti: police line/garis polisi, papan pengumuman bertuliskan “Rumah ini Dalam Pengawasan KPK”, atau setting eksterior rumah anda spt rumah angker.
3. Jika Mudik menggunakan Pesawat Terbang atau Kapal Laut, usahakan jangan naik apalagi turun ditengah perjalanan.
4. Jika Mudik menggunakan Bus, pastikan wujudnya Panjang, Rodanya Besar & Banyak Jendelanya, Jika tdk, bisa jadi itu cuma Odong2
5. Waspada terhadap orang asing yg Berbaik hati menawarkan Minuman-Makanan. Demi keamanan usahakan minta "Mentahnya” saja
6. Mengantisipasi sesaknya penumpang, hindari membawa barang yg tidak perlu seperti: Meja Makan, Tangga, Kulkas, mesin cuci, Gen set, Kasur, Sofa apalagi piano
7. Bawa bajunya jangan banyak2 karena ini mudik, bukan minggat.
8. Tips Mudik Terakhir yg PALING PENTING adalah Pastikan anda punya Kampung Halaman.
__________

Izzatush Shobihah bersama Suszie Chung.
24 Juni pukul 10:19 · 

Ketika tak seorangpun mengakui keperempuanan kita, percayalah Allah akan mengirim seseorang untuk menyadarkan bahwa kita adalah kaum Hawa.
Parsel lebaran dari Mb Chung langsung mendarat di meja kantor disertai ucapan, "Ndang belajar dadi cewek." :D :D :D
Gamsahamida, maknyak. Selamat Idul Fitri juga (walaupun masih kurang 11 hari lagi). :*


_________

Izzah Ling bersama Izzatush Shobihah.
24 Juni pukul 8:07 · 

Preparing rehearsal session of "A Rose Harmony" in September-October 2016 with Unhasy Tebuireng Al-Wardah Choir (UTAC) Indonesia. Be there and let your voice be heard! :)


__________

Izzatush Shobihah membagikan video United International Pictures Indonesia.
23 Juni pukul 15:39 · 

Jack Reacher, never go back to Ethan Hunt! 
'90 seconds' vs '5 seconds'. :D
-2:28

940.879 Tayangan
United International Pictures Indonesia menambahkan sebuah video baru: Jack Reacher: Never Go Back | Trailer #1 | United Internationa...Sukai Halaman
22 Juni pukul 19:00 · 

Jack Reacher yang legendaris kembali lagi dalam trailer pertama Jack Reacher: Never Go Back.
__________

Izzatush Shobihah membagikan foto Kumpulan Video Seru.
23 Juni pukul 13:49 · 

Matematika vs Teman 'Saya'. :D


____________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
23 Juni pukul 11:54 · 

01001100011010010110111001100111
____________

Izzatush Shobihah
23 Juni pukul 11:46 · 

Ketemu pria ngebet nikah tapi gak mau jadi suami itu kayak nyari karakter yang bilangan binernya 63 pake kode ASCII 8 bit: Gak jelas. -_-
‪#‎iZzatQuote‬
__________

Izzatush Shobihah
22 Juni pukul 14:39 · 

"Lebih baik telat nikah daripada telat tiga bulan."
O ya? :/
_________

Izzatush Shobihah menambahkan 4 foto baru.
22 Juni pukul 8:19 · 

"Dapet partitur ini dari mana?" Mbah Google. Gak sempet nyimpen link asalnya.
"Ini lagunya siapa aja?" Beethoven sama Pachelbel.
"Bisa baca?" Masih ngeja.
"Pakai clef yang mana?" Treble lah, nyambi yang bass clef juga.
"Udah bisa kombinasinya?" Belum, masih nyoba.
"Ya udah ndang sinau. Pakai gitar?" Kagak, pakai kibod mainannya si kecil. -_-

*tanya mulu, gak mulai-mulai nih*




_________

Izzatush Shobihah
21 Juni pukul 13:38 · 

"Ah, saya nggak tertarik mendengar bunyi genderang yang ditabuh orang lain agar saya mengikuti irama mereka...."
-Rijal Mumazziq Zionis-

Rijal Mumazziq Z
21 Juni 2015 · 

"Mas Rijal, Islam Nusantara itu omong kosong. Islam ya Islam, nggak perlu ditambah-tambahi."

"Betul, sampeyan juga harus tahu diri, nggak usah pakai istilah Islam Kaffah segala macam deh! Hehe..."
--++
Tuh kan, banyak yang mengira jika perkara Islam Nusantara adalah soal soal kain kafan mayat harus diganti batik, shalat berbahasa daerah, shalat 3 kali, pelihara tuyul, mandi kembang sebagai ganti wudlu', ganti kiblat, assalamualaikum dalam shalat diganti selamat pagi, dan asumsi-asumsi tak berdasar yang entah diperoleh dari mana...naudzubillah min dzalik, saya nggak tahu kok tiba-tiba muncul asumsi semacam ini, apalagi dikaitkan dengan proyek liberalisasi. Whelaaah...

Begini ndoro, bagi saya sederhana, Islam Nusantara dalam salah satu titik adalah melakukan proses eskavasi arkeologi ilmu pengetahuan dengan menengok kembali, mempelajari kembali karya-karya para ulama nusantara ini di samping TETAP mengkaji karya para ulama lintas teritorial dan lintas zaman.

"Ya Allah, saya baru tahu..." adalah kalimat yang sering saya ucapkan manakala dikasih kabar soal "temuan" terbaru soal karya ulama Nusantara kita. Kemarin, saya8 diberi tahu oleh Mas Sewu Pengalem bahwa salah satu perpustakaan Kairo masih menyimpan kitab Bahrul Madzi syarahnya Sunan Attirmizi setebal 22 jilid yang ditulis menggunakan bahasa Jawa oleh Syaikh Muhammad Idris bin Abdurrauf Al-Marbawi, salah satu ulama Nusantara yang juga berpengaruh dalam linguistik karena beliau menulis kamus al-Marbawi (Arab-Melayu). Di kalangan pesantren, kamus ini dulu sempat populer bersama karya Mahmud Yunus, sebelum kemudian "digeser" oleh kamus Al-Munawwir. Syaikh al-Marbawi adalah orang Malaysia, berorangtua asal sumatera, dan lahir di Makkah.

Di akun Rijal Pakne Avisa (yang masih mati suri), saya pernah diberi link download Hasyiah Attarmasi karya Syaikh Mahfud Attarmasi yang belum saya sedot sampai sekarang. Belum lagi, kabarnya, ada beberapa manuskrip karya KH. Hasyim Asy'ari dan KH. Abu Fadhol, Senori, Tuban; dan karya beberapa ulama kita yang belum diterbitkan. Bukankah ini harta karun, soddara-soddara? Di toko buku bekas Jl. Semarang, di salah satu kios yang dikelola Mas Erwin (Komunitas Buku Kuno) bahkan saya pernah melihat protolan Tafsir al-Qur'an berbahasa Bugis yang ditulis menggunakan aksara tradisional Bugis (jelas, saya nggak bisa baca!)

Anda orang Sunda? Sudah membaca Tafsir Al-Qur'an berbahasa Sunda Raudlatul 'Irfan fi Ma'rifah al-Qur'an karya KH. Ahmad Sanusi, ulama yang pernah menjadi anggota PETA dan kemudian BPUPKI?
Orang Aceh? Sudah mempelajari Tafsir Tarjuman Mustafid karya Syaikh Abdurrauf Assinkili?
Kita orang Jawa? Sudah ngaji Tafsir Ibriz? Ngaji Tafsir Marah Labid Syaikh Nawawi al-Bantani?
Kita orang mana, dan pernahkah kita mengapresiasi karya ulama setempat?

Jelas, Islam Nusantara ini 11-12 dengan tradisi akademik khas pesantren. Mengapresiasi karya ulama Nusantara sekaligus tetap mengaji karya ulama lintas zaman dan lintas teritorial. Karena itu pihak yang belum sependapat soal Islam Nusantara dan mencibir ‪#‎AyoMondok‬ biasanya juga bukan lahir dari rahim pesantren. Kalau masih curiga, silahkan lacak tulisan KH. Afifuddin Muhajir soal Islam Nusantara di mbah gugel.

Sekali lagi, benarkah ini bagian dari proyek Liberalisasi? Ah, saya nggak tertarik mendengar bunyi genderang yang ditabuh orang lain agar saya mengikuti irama mereka....
__________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
21 Juni pukul 2:39 · 

Open house July, 8-9, 2016. You are invited. :)
__________

‎Izzatush Shobihah‎ ke 󾮁PANGEA PASMAGA JOE
20 Juni pukul 15:21 · 

Kakak-kakak, khususnya alumni yang lebih sepuh dari alumni 2015, coba tes bentar. Untuk mengenang masa indah selama jadi anggota Paskibra Sman Tiga Jombang, coba jawab pertanyaan berikut dengan benar ya. Jawab sesuai kondisi selama kita jadi anggota, lalu bandingkan dengan kondisi tahun ini. ^_^

1. Dulu markas besar Paskib (istilah lawasnya: ekskul) ada di ruang mana?
2. Siapa nama pembina Paskib di masa kalian?
3. Pengumuman apa yang paling sering dipasang?
4. Berapa jumlah piala yang ada selama kita menjadi anggota?
5. Prestasi terbesar apa yang kita berikan di tahun kita menjadi anggota?
6. Dulu, ada PDL, PDH, dan PDU. Sekarang ada istilah PDK. Ada yang tahu apa singkatan dari PDK?

Kalau ada satu alumni beruntung yang jawab dengan benar dan tepat, besok pas acara Buka Bersama tanggal 26 Juni 2016, tak kasih hadiah menarik. ^_^
Trust me, it works! :D






__________

Senin, 20 Juni 2016

Status FB 19-20 Juni 2016

Izzatush Shobihah menambahkan 6 foto baru — bersama Ilux Cemplux dan 7 lainnya.
20 Juni pukul 7:50 · 

Jadi, ceritanya gini. Kemarin, tanggal 18 Juni 2016, Tim Paduan Suara Fatayat PAC Perak sudah berkumpul di depan MWC Perak, siap tempur dengan senjata masing-masing. Mulai dari termos isi nasi, kresek isi es batu dan gelas plastik, baskom isi semangka, bungkusan isi sate, kantongan gede isi krupuk plus sambel petis, sampai kertas minyak isi ayam bakar. Intinya, siap beraksi melawan rasa lapar. Tinggal nunggu terompet perang berkumandang: bedug maghrib.

Dan tanpa diduga sebelumnya Allah mengirimkan faktor X yang dramatis. Si gerbang MWC ternyata digembok dan gak ngerti siapa yang bawa kuncinya. Dicoba tanya tetangga kanan-kiri yang setiap hari ikut menjaga MWC, mereka cuma punya kunci pintu dalam aja. Ada yang ngaku punya kunci untuk gembok itu, tapi pas dicoba gak bisa dipakai. Ditanya ke pengurus masing-masing organisasi, gak ada yang tahu juga. Karena selama ini gerbang gak pernah digembok, jelas pasukan sopran dan alto ini gelagapan. Usut punya usut, sebelumnya salah satu organisasi anak NU (lupa itu IHM atau IPNU) ternyata pernah membatalkan acara di MWC gara-gara gembok tak bertuan ini.

Tahu endingnya kayak gimana? Yak, betul sekali. Tiba-tiba pasukan yang terdiri dari emak-emak ini rela menanggalkan keanggunannya di atas panggung demi bisa mendobrak gembok tanpa mengenal ampun. Dipinjamlah linggis dari tetangga untuk melancarkan aksi antianarki ini. Pertimbangannya, kalau gerbangnya gak dibuka saat itu juga, kegiatan lainnya di MWC gak akan bisa terlaksana. Dengan kata lain, MWC gak akan bisa dimanfaatkan keberadaannya kalau kita gak jadi preman hari itu. *ilustrasi ada di gambar* :D

Akhirnya, dengan bantuan tetangga juga gembok tetap gak bisa dibuka, tapi salah satu congkel tempat gembok itu nempel bisa putus. Kepada para pengurus, maafkan anak-anakmu ini jika membuat pengurus terpaksa mengeluarkan anggaran untuk mengelas gerbang kembali. Salam sungkem. :'(






Ketika rumah sendiri terkunci dan kita gak tau kuncinya ditaruh dimana, mau gak mau kita harus belajar banyak dari maling. Halah! :D
___________

Izzatush Shobihah
19 Juni pukul 12:00 · 

Kalau pernah patah hati gara-gara orang yang disayangi lebih milih orang lain, agaknya kurang bijak kalau masih nyinyir si remaja yang marah-marah ke polwan tapi malah jadi duta narkoba. Pakai bikin broadcast dan disebarin pula.
Setiap orang berhak berubah jadi lebih baik, Bung.
Kayak situ gak pernah punya masa lalu yang suram aja. -_-
‪#‎iZzatQuote‬
_________

Sabtu, 18 Juni 2016

Status FB 15-18 Juni 2016

Izzatush Shobihah
18 Juni pukul 20:16 ·

Yang pernah ditakuti di arena MotoGP? Valentino Rossi.
Yang ditakuti masuk Hogwarts? Voldemort.
Yang ditakuti masuk komputer? Virus.
Yang ditakuti pas nonton pilem? Valak.
Sudah bosan diusili dan ingin ditakuti teman sekelas?
Coba pakai huruf V juga, "Vencong" misalnya. :/
‪#‎iZzatQuote‬ ‪#‎iLingRecommends‬
___________

Izzatush Shobihah
18 Juni pukul 19:56 ·

Agak sensi baca kalimat, "Copas dari grup sebelah."
Lebih sensi lagi begitu tahu yang nulis gituan justru mereka yang berpendidikan tinggi, doyan penelitian, maniak artikel ilmiah, sampai lahap baca jurnal keilmuwan.

Kalau nanti Anda menemukan status yang saya posting pakai kalimat sejenis itu, silakan ingatkan saya untuk mencantumkan sumber lengkapnya. -_-
‪#‎iZzatQuote‬
_________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
18 Juni pukul 12:45 · 

The biggest client of mine is... ME. Myself. #iZzatQuote
_________

Izzatush Shobihah membagikan foto Moh Johan.
18 Juni pukul 9:47 · 

Kalau Jombang kota santri, maka Surabaya bisa jadi kota religi. ^_^
Ya Allah Ya Gustiiii, masih booming aja tuh kasus. Kalah hits deh pilemnya Bang Haji Rhoma Irama sama Yeti Octavia. :p
We'll see, seberapa lama imbas berita ini membumbung.

Betewe, thumb up buat salah satu komen di foto ini, "Puasa itu kan melarang makan dan minum, bukan melarang jualan makanan dan minuman...."
Bukan mendukung atau menolak dibukanya warung makan, melainkan karena komentator yang berani mengungkapkan hal-hal yang dilarang selama puasa, hehehe.


Moh Johan
17 Juni pukul 7:21 · Kota Depok, Jawa Barat, Indonesia · 

Demikian tulisan benar bagi orang yang ingin menuntut ilmu
_________

Izzatush Shobihah
18 Juni pukul 4:45 · 

"Untung aku gak ikut nyumbang pemilik warung yang dirazia Satpol PP Serang itu. Seandainya aku ikut nyumbang, berarti aku ngasih sedekah ke orang kaya dan istri bandar judi."

Walah, Nduk, ya gini nih kalau kelamaan gak nyuci baju.
Yang dilihat yang kotor mulu, gak ada bersih-bersihnya.

Kalau pingin bantu, ya udah bantu aja! Mending bantu-ikhlas daripada gak bantu-ikhlas. Perkara penipuan atau bukan, itu urusannya Allah. Gak usah kepedean ngatur sesuatu yang jadi urusannya Yang Ngatur Hidup.

Kalau gak pingin bantu, setidaknya jangan ganggu mereka yang fast response pas lihat orang lain susah.
Wong mereka yang nyumbang kok situ yang heboh?
Pingin dikasih sumbangan juga?
Gak malu punya mental pengemis?

Udahlah, sekarang saatnya introspeksi diri.
Kira-kira mana yang lebih Allah sayangi?
Sedekah walau 'ketipu' atau gak sedekah tapi bangga?
‪#‎iToezAsks‬
_________

Izzatush Shobihah
17 Juni pukul 18:57 · 

Keren adalah kere yang kelebihan satu karakter: N (narsis).
‪#‎iZzatQuote‬
___________

Izzatush Shobihah
17 Juni pukul 8:56 · 

"Assalamualaikum. Saya seorang ukthi, umur 26th, apa ada seorang afwan yang cocok untuk menjadi pendamping hidup saya?"

Mmmmm, mohon maaf, Mbak. Kalau kita ngobrolnya pakai bahasa Indonesia campuran Jawa aja gimana? Gapapa kan? :)

*seorang afwan kuwi wonge sing piye toh rek?*
__________

Izzatush Shobihah
17 Juni pukul 4:59 · 

Bila calon mertuamu tidak menjadikan mapan sebagai syarat agar kau bisa menikahi putrinya, saat itulah kau mendapat tanggung jawab moral untuk mensejahterakan mereka di hari tua.
‪#‎iZzatQuote‬
_________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
16 Juni pukul 16:09 · 

Stalking me? Beware! I need new haters. The old ones start to admire everything in me. #iZzatQuote
_________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
16 Juni pukul 12:33 · 

Find the missing link! So, what's the next step, Princess?
___________

Izzatush Shobihah membagikan video The Muslim Heroes.
16 Juni pukul 9:37 · 

Jadi ini orangnya yang masuk koran yang diposting Bang Endang Mu'min. ^_^
18 jam itu berarti kalau subuhnya jam 4 pagi, berbukanya jam 10 malam. Great! (y)
Gak pake puasa super-superan, gak pakai gila penghormatan, gak pake gusur-gusuran, gak pake hapus-hapusan perda, gak pake nyesel dan nyalahin donasi jatuh ke tangan orang kaya.

https://www.facebook.com/photo.php?fbid=10209448928529160&set=a.2889631448905.145729.1503804860&type=3&theater


__________

Izzatush Shobihah
15 Juni pukul 20:30 · 

Nemu coretan pensil di buku lawas.

"Kenapa pean mau, Mas?"
"Gapapa, biasa aja."
"Kenapa gak pilih wanita lain yang lebih cantik dan gadis?"
"Apa istimewanya jadi wanita cantik?"
"Lho, bukannya pean suka cewek cantik?"
"Aku sukanya cewek yang mau nerima pemberianku."
"Jadi, kalau ada cewek yang mau nerima pemberian pean, pean juga suka dia dong?"
"Iya."
"Trus, apa bedanya aku sama dia?"
"Pertanyaannya tuh bukan apa bedanya, tapi siapa aja?"
"Oke, siapa aja yang udah pean kasih?"
"Kasih apa?"
"Apapun."
"Apapun?" Sang istri mengangguk, memberikan kesempatan suaminya berpikir. "Banyak kayaknya."
"Trus, yang mau nerima?"
"Cuma pean."
"Kok cuma aku? Emang pean ngasih apa ke mereka?"
"Tugas kuliah."

Whualah! Baru inget kalau dulu pernah bikin cerpen dengan tema perjodohan gini.
Gak perlu tanya endingnya gimana, karena tulisan fiksi saya kayak beginian gak pernah tuntas sempurna. :D

Kadang memang ada beberapa hal yang hampir mustahil untuk kita taklukkan. Diri sendiri, misalnya. :)
‪#‎iZzatQuote‬
_________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
15 Juni pukul 11:24 · 

Selain tanggal 25 Juni 2016 pukul 15.00 - 18.00 WIB, agenda bulan ini full. Terima kasih.
____________

Izzatush Shobihah
15 Juni pukul 8:01 · 

Antara latihan vokal dari nol atau arloji favorit dari nol?
Bagi pribadi yang lebih butuh nasi daripada panggung, pilihan kedua jauh lebih berpengaruh. Kalau vokalisi dari nol lagi, paling-paling lagu yang dipakai tes awal seputar Tanpa Cinta-nya Yovie and The Nuno, Lithium-nya Evanescence, Cinta dan Rahasia-nya Yura feat. Glenn Fredly, atau Tanah Airku kalau pingin nguji pake lagu nasional. Paling mentok (kalau pelatihnya raja tega), pake lagunya Rindu atau Karena Ku Sanggup-nya Agnes Monica biar pita suara nyenggol whistle register. Dan biasanya bocor ke falsetto. Aiiiihhhh... :D

Tapi kalau baterai arloji kesayangan harus dimulai lagi dari nol? Aduh, Nyaaakkk! Bukan perkara ada apa gak baterainya, mudik apa gak tukangnya, masih banyak atau gak stok sejenisnya, melainkan karena sehari aja gak ngelirik tuh arloji, bisa-bisa bikin jadwal harian kedodoran.
Dan itu artinya, "Gak ada arloji, gak ada kedisiplinan. Gak ada kedisiplinan, gak ada kesuksesan. Gak ada kesuksesan, (bisa-bisa) gak ada THR."
*halah!*

Ringkasannya:
Memulai latihan vokal dari nol tidaklah lebih menyiksa dibanding melihat arloji kesayangan kehabisan baterai.
‪#‎iZzatQuote‬ ‪#‎abaikan‬

Selasa, 14 Juni 2016

Status FB 8-14 Juni 2016

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
14 Juni pukul 16:17 · 

Have you ever heard a girl said, "Red maple leaves & half-bloomed lotus sound great"? I'm the girl.
____________

Izzatush Shobihah menambahkan 3 foto baru — bersama Bararatul Barirah dan Zulaikha Indra Rukmana.
14 Juni pukul 12:20 · 

Mb Barirah dan Indra, sekedar laporan. Bukunya udah nyampe, langsung dari direkturnya Imtiyaz, Mas Rijal Mumazziq Z. Ahad kemarin transfer, Senin dikonfirmasi transferan udah masuk, Selasa ini tadi sekitar jam 12.10 WIB, paketan berisi 5 buku lengkap beserta nama pengirimnya yang agak cihuy langsung masuk ke lobi kantorku. Siap dijadikan cemilan habis tarawih. ^_^

Pesenan datang cepat. Gratis ongkir pula. Yang bikin nyesel cuma satu: aku terlalu jujur pesen pake nama asli. :D :D :D





_________

Izzatush Shobihah
14 Juni pukul 10:43 · 

"Lalu, ada bilang
Kenapa gak bantu rumah kumuh yang digusur ahok
Kenapa gak bantu X
Kenapa gak bantu Y
Kenapa gak urus syria
Bla bla bla.
If you feel like helping them, then go ahead. Help them. Mau bantu pengungsi Syria? Go! Who's stopping you? No one.
.....
Jika kalian melihat kasus A lebih membutuhkan bantuan, maka bantulah. Sesederhana itu. Bayangkan jika semua orang bergerak di cause yang berbeda ketimbang nyinyir sana sini, there will be so many things we can achieve."
Alexander Thian (y)
---------
Tuh kan, konfirmasi langsung ke orangnya itu lebih melegakan. ^_^
Betewe, itu situsnya kayaknya salah ketik tadinya, tapi udah dibenerin sama yang posting. Bukan KitaBisa.com/ibueni, melainkan KitaBisa.com/bueni (gak pakai 'i' setelah slash). :)



Alexander Thian
Kemarin pukul 12:44 · 

Kurang lebih dalam waktu 36 jam, kami berhasil menggalang dana lebih dari 265 juta untuk ibu warteg yang dagangannya disita oleh satpol pp di Serang.

You cannot imagine how overwhelming this is for all of us. Never would have thought it went this far. I don't like the word 'viral' but that's what happened.

Semuanya berawal ketika gue nonton video si ibu warteg menangis melihat dagangannya disita. Saat itu gue langsung kepikiran kepengin membantu tapi nggak tau caranya gimana. Kemudian gue liat Dwika yang ternyata juga sudah menonton video itu, ngobrol dengan beberapa orang di Twitter, dan gue nyamber. Dalam waktu singkat, kami (gue, Dwika, Jenny, dan Yogi) bersepakat untuk menggalang dana untuk membantu si ibu. Dwika lalu posting note di twitter sementara gue posting ulang videonya, dan mengajak semua yang mau membantu, membantu.

We didn't have target harus mencapai sekian rupiah. No. Not at all. Makanya bengong parah liat jumlah uang yang terkumpul. Just when you starting to lose faith in humanity, people surprise you. I couldn't be any happier to see this.

Anyway, awalnya memang cuma mau bantu satu orang. Namun melihat banyaknya uang yang mengalir, tampaknya it's fair untuk membantu pemilik warteg lain yang dizalimi. Mudah-mudahan berguna.

But, I think it's very unfortunate that this has been taken out of context by some people. Dari yang spin isunya ke politik sampe agama.
Lalu tuduhan makin bergulir. Bahwa kami
Caper
Pengin terkenal
Ambil untung
Menjelekkan agama Islam
Antek Ahok
Biar kekinian
Dasar selebtwit!

Awalnya, gue sih ketawa-tawa aja baca tuduhan-tuduhan miring yang dialamatkan ke gue maupun ke dwika. Tapi kok makin lama makin nganuh...

Let me set this straight once and for all:
Aksi yang kami lakukan, nggak ada hubungannya dengan politik maupun agama. Jangan di-spin.
Gue (termasuk Dwika, Jenny, dan Yogi) juga nggak berniat sama sekali ambil keuntungan dari donasi. Damn if this thought ever crossed our mind. Jijik.

Our intention is one, and one only:

Si Ibu kesusahan. Gue kepengin menolong. @dwikaputra @JennyJusuf @soundofyogi felt the same way.

Jika niat untuk menolong ini diputer ke arah entah apa, itu bukan urusan kami lagi. Tujuan kami tercapai. Banyak yang tergerak dan membantu.
Hasilnya kalian lihat sendiri. Semuanya dilaporkan berkala. Jumlah total uang yang masuk, 265 juta. Dalam 36 jam.

Para donatur, you are amazing. Nothing can take that away. Note this.

Kalian bilang gerakan ini bodoh, bla bla bla? It's okay. You are entitled to your opinion, we are entitled to ignore it and work and help instead. That's all we ever wanted to do, to help that poor ibu-ibu. And we did. We all did. You can take your negativity somewhere else.

Lalu, ada bilang
Kenapa gak bantu rumah kumuh yang digusur ahok
Kenapa gak bantu X
Kenapa gak bantu Y
Kenapa gak urus syria
Bla bla bla.
If you feel like helping them, then go ahead. Help them. Mau bantu pengungsi Syria? Go! Who's stopping you? No one.

Namun mempertanyakan kenapa kamu bantu ini tapi tidak yang itu dengan nada sinis, let me tell you why. In a very simple language: Kami memutuskan untuk membantu, karena hal itu yang menarik perhatian kami: Ibu-ibu dagangannya disita dan beliau menangis. Si Dwika bilang, Mamanya juga berjualan makanan. Makanya dia sangat tergerak untuk membantu. Because, what if that happens to her?

Kami memilih untuk membantu Ibu Eni dan yang lain bukan perkara siapa yang lebih unfortunate, siapa yang lebih butuh dari mereka, siapa yang lebih malang hidupnya.

Jika kalian melihat kasus A lebih membutuhkan bantuan, maka bantulah. Sesederhana itu. Bayangkan jika semua orang bergerak di cause yang berbeda ketimbang nyinyir sana sini, there will be so many things we can achieve.

So, disclaimer:
Donasi ini digagas oleh empat orang. Gue (Alexander Thian), Dwika Putra, Jenny Jusuf, dan Yogi Natasukma. 
Untuk info lebih lanjut, silakan ke kitabisa.com/bueni. Semua informasi RESMI akan ada di sini. Jangan percaya sumber lain.

Thank you so so so so much for your support. You have no idea how grateful we are.
___________

Izzatush Shobihah membagikan video 陳家溝太極拳 巴西 Chenjiagou Taijiquan Brasil.
13 Juni pukul 13:54 · 

Gak lama sih, yang part 1, cuma 1,5 menit. Beda sama taichi 42 yang biasanya 5 menit. Tapi progress yang satu ini pake perfect mabu, closingnya pake 'mendak' yang..... WOW! Sempurna! 
Artinya: Selamat datang, kaki ramping! ^_^

Dito Galuh, jurusmu ada di sini. ^_^
_________

Izzatush Shobihah
13 Juni pukul 13:06 · 

Yang satu menggalakkan, "Hormatilah orang yang beribadah!"
Yang satu lagi menggalakkan, "Hormatilah orang yang tidak beribadah!"

Lama-lama penduduk Indonesia bukan lagi manusia, tapi tiang bendera.
‪#‎iZzatQuote‬
_________

Izzatush Shobihah
13 Juni pukul 12:15 · 

Pernyataan (media): "Mesum Saat Sahur, Belasan Remaja Digaruk Satpol PP"

Pertanyaan: Berapa banyak bedak gatal yang disediakan Satpol PP?
‪#‎iToezAsks‬
________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
13 Juni pukul 12:11 · 

If falling in love hurts you, never blame the gravity. Blame the 'if'. ;)
___________

Izzatush Shobihah
12 Juni pukul 1:38 · 

Ngutip kiriman pemilik akun (kalau gak Twitter ya Instagram) @ponakannyaom

"pas siang warung harus ditutup, orang gak boleh makan minum di depan lu

pas lebaran lu ngerayain hari kemenangan

menang lawan apa sih lu?"
---
Sampai tulisan ini diposting, masih speechless, belum bisa bilang apa-apa.
Sempat teringat adegan di film Pinocchio, saat pemilik Bum Jo Department Store sengaja memproses pencuri tas (yang pingin ngasih hadiah buat anaknya yang gak pernah ganti tas sekolah) sampai ke ranah hukum, ternyata itu hanya akal bulus agar wartawan meliput pusat perbelanjaan mereka dan menjadi peluang marketing gratis.
Semoga dalam berita seperti ini tidak ada bulusnya, apalagi akalnya, sehingga semua niatnya murni menolong pihak yang teraniaya.

http://kaltim.tribunnews.com/tag/puasa/?url=2016%2F06%2F11%2Fdalam-14-jam-terkumpul-rp-111-juta-donasi-untuk-ibu-pemilik-warung-yang-dirazia-satpol-pp
___________

Izzatush Shobihah
12 Juni pukul 1:05 · 

"Kalau kamu bukan Rasulullah, jangan jadi dirimu sendiri! Jadilah lebih baik!"

Ini quotenya siapa ya? KH. Ahmad Anwar Zahid bukan?
‪#‎iToezAsks‬
__________

Izzatush Shobihah
11 Juni pukul 11:40 · 

"Jenenge Boy, bojone siji anake telu, ngakune joko. Ngene iki piye?"
"Yo kari ngganti toh, Mbak!"
"Ngganti piye?"
"Yo ganti ae jenenge. Tulisan Joko diganti Boy. Beres toh?"

Ketika fokus penelitian berbeda padahal judulnya sama, itulah saatnya harus memilih: naik haji atau naik gaji. -_-
‪#‎iZzatQuote‬
________

Izzatush Shobihah membagikan video Kompas TV.
11 Juni pukul 9:08 · 

Allah bilangnya tujuan puasa itu agar kita bertaqwa. La'allakum tattaqun. Yang puasa pingin jadi orang bertaqwa, yang gak puasa (tanpa ketentuan syariat) mungkin masih belum pingin jadi orang yang bertaqwa. Selesai.

Kalau warung makan dirazia seperti ini, alasannya kira-kira kenapa? Menghormati bulan Ramadhan atau menghormati orang puasa?
Apakah bulan Ramadhan butuh penghormatan kita?
Atau orang yang puasa gila penghormatan dari mereka yang katanya 'tidak bertaqwa'?
Bukankah orang yang berpuasa butuhnya cuma penghormatan dari Allah saja?

Kalau 'orang bertaqwa' ingin dihargai 'orang yang tidak bertaqwa', setidaknya hargai dulu 'orang yang tidak bertaqwa' atas pilihan mereka.
‪#‎iZzatQuote‬
-1:40

3.491.162 Tayangan

Kompas TV menambahkan sebuah video baru: Pemda Banten Razia Warung Makan Selama Ramadhan.Sukai Halaman
10 Juni pukul 17:10 · 

Pemda Serang, Banten lakukan razia warung makan di sejumlah tempat
________

Izzatush Shobihah
11 Juni pukul 4:30 · 

Sempat baca nasehat ulama (lupa nama beliau), salah satu tanda amal diterima adalah amal tersebut diikuti oleh amal kebaikan lainnya. Berkesinambungan. Kebaikannya tidak berhenti.

Apa itu berarti tanda amal pernikahan kita diterima jika kita menikah lagi, begitu seterusnya? :/
‪#‎pikirannakal‬ ‪#‎iToezAsks‬
__________

Izzatush Shobihah
10 Juni pukul 19:26 · 

Murid tak punya sopan dan tak bersusila, lalu guru diam saja daripada masuk penjara?
Sepertinya masyarakat sedang butuh uswatun hasanah, bukan mauidhoh hasanah.
‪#‎iZzatQuote‬
___________

Izzatush Shobihah
10 Juni pukul 12:07 · 

Lagi tolah-toleh ke potongan ayat QS. Ar-Rum ayat 21 dan QS. Adz-Dzariyat ayat 49. Maklum, generasi labil. Butuh stabilizer.

Yang di Surat Ar-Rum, menikah itu supaya merasa tenteram dan saling mencintai. 
Berarti, setidaknya ada dua kondisi yang muncul. 
Pertama, cinta bukan syarat dan jaminan pernikahan bahagia. Karena cinta idealnya hadir setelah menikah. Simpel. 
Kedua, setelah menikah, 'harus' muncul perasaan tenteram. Kalau gak tenang setelah nikah, berarti gak 'beneran' nikah. Mungkin ada yang perlu dibenahi. Got it.

Yang di Surat Adz-Dzariyat, menikah itu supaya mengingat kebesaran Allah. 
Intinya dzikir. Standar kesuksesan menikah nih! Kalau udah nikah tapi keimanan dan dzikirnya gak bertambah, berarti nikahnya gagal. 
Yang pas jomblo selalu shalat jama'ah 5 waktu, pas udah nikah shalat 5 waktunya lebih suka sendirian, berarti nikahnya gagal.
Yang pas jomblo kerjanya giat, pas udah nikah kerjanya malah males-malesan, gak niat nuruti perintah Allah untuk cari nafkah buat keluarga, nikahnya juga gagal.
Berat? Jelas. Kalau mudah, mungkin imbalannya bukan bidadari. ^_^

Jadi, kalau ada yang tanya, "Udah nikah, tapi gak ada ketenangan, gak muncul rasa saling menyayangi, dan juga tambah gak inget sama Allah, apa itu berarti pernikahannya gagal? Apakah kegagalan itu kesalahan suami dan istri? Kalau gagal, apa harus mengulang menikah? Apakah rumah tangga yang penuh masalah adalah cara Allah mencegah datangnya kegagalan itu? Haruskah berpisah untuk bebas dari kegagalan? Solusi apa yang mesti dilakukan?"

Jawaban sementara: Yes. Yes. No. Yes. No. Bangkit, perbaiki, dan tengok kaca depan, spion cukup dilirik aja. ^_^
‪#‎iToezAnswers‬
________

Izzatush Shobihah
10 Juni pukul 2:22 · 

"Tugas kita adalah MENJADI istri shalihah, bukan MENDAPATKAN suami yang 'nggenah'. Kalau suami sudah tidak memberi nafkah, enggan jadi pimpinan yang patut diteladani, dan ogah meningkatkan ibadah, museumkan! Cari yang lebih baik! Biar kehilangan bemo, asal bisa dapet ganti Lambo."

Wuih, frontal ciyn! :O
*asyiknya mendengarkan itu kadang mereka sendiri yang menyediakan solusi :D *
__________

Izzatush Shobihah membagikan foto Royal Concertgebouw Orchestra.
9 Juni pukul 13:32 · 

Pertanyaannya bikin penasaran.
Komentarnya apalagi, malah bikin geregetan. 
Orang-orang pada jawab violin hanya gara-gara ada tulisan 'Vln 1' di bagian atas partitur.
Aku kok ora ketok tulisan kuwi yo? Sebelah ngendi toh?



Royal Concertgebouw Orchestra

11 April · 

This afternoon we rehearsed Thomas Adès's 'These Premises Are Alarmed' under the baton of the composer.

Which instrument's part is this?
___________

Izzatush Shobihah
9 Juni pukul 8:56 · 

Nih, postingan di beranda isinya pada imajinatif semua.
Sunlight tampak seperti sirup Marjan rasa melon.
Karet rambut tampak seperti kue putu ayu.
Minyak jelantah tampak seperti teh manis.
Bahkan kecoapun tampak seperti kurma.

Mana tadi orangnya yang bilang puasa menyebabkan imajinasi memudar?
‪#‎iToezAsks‬ ‪#‎iZzatQuote‬
_________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
9 Juni pukul 8:02 · 

Interested in Tai Chi, classical music, MotoGP, cipher, surrealistic painting, movie, and game.
_________

Izzatush Shobihah
9 Juni pukul 3:08 · 

Mau saya kenalkan dengan klien saya?
Dia seorang ibu-ibu yang untuk mempertahankan rumah tangganya, dia 'dilarang' mengungkapkan cinta kepada sang suami.
Bukan karena cintanya bertepuk sebelah tangan, melainkan karena sugesti yang ada dalam pikirannya sudah dibangun dengan kuat sejak remaja.
Sugesti itulah yang memberikan syarat, "Jika kau ingin cinta untuk suamimu tetap ada, maka jadikan rasa cinta itu sebagai rahasia. Sekali rahasia itu diketahui pihak lain selain dirimu dan Tuhanmu, bersiaplah untuk kehilangan rasa itu sedetik setelah kau mengungkapkannya."

Coba, yang masih suka maksa pasangan untuk bilang cinta dan sayang, angkat hidungnya!
__________

Izzatush Shobihah
8 Juni pukul 18:18 · 

Sungguh, tiada bulan yang seindah bulan Ramadhan.
Pahala dilipatgandakan. Dosa-dosa diampunkan.
Juga adanya tarawih sampai jam 8 malam, sehingga TV tak lagi berbunyi "Tungtarararatung tarararatung tarangtungtung hmmmm... uttarannn..."
‪#‎iZzatQuote‬

Rabu, 08 Juni 2016

Status FB 7-8 Juni 2016

Izzatush Shobihah
8 Juni pukul 15:08 · 

Setahun yang lalu, status Facebook yang cukup ramai antara jam 10 pagi sampai jam 4 sore berkisah tentang 'amarah', seperti, "Ini siapa sih yang naruh jus jeruk sembarangan di meja tamu? Gak tau lagi bulan puasa apa? Mana jusnya asem banget lagi!"

Sementara, saat waktu berbuka, kiriman yang ramai justru tentang penyadaran, seperti pertanyaan seorang warga tua miskin kepada seorang syaikh, "Syaikh, apakah puasa kami diterima jika kami tidak sahur dan tidak berbuka?"

Tahun ini, hingga tanggal ini, sepertinya postingan seperti itu dikalahkan oleh link viral (konon berisi virus) yang memuat gambar atau video sadistik dan bertuliskan, "Ketik 'Amin' jika kalian ingin masuk surga!"

Allah, walaupun tidak layak, tapi apakah kami tidak memiliki harapan untuk bisa masuk ke surgaMu? Apakah hanya 'Amin' yang berhak memasukinya?
‪#‎iToezAsks‬
___________

Izzatush Shobihah
8 Juni pukul 12:54 ·

Sinau, sinau, sinauuuu......
http://www.musicnotes.com/blog/2014/04/11/how-to-read-sheet-music/
_____________

Izzatush Shobihah memperbarui foto profilnya.
8 Juni pukul 8:02  · 

Pencitraan di dunia maya itu mudah. Cukup foto, selesai.
Bawa stetoskop, citra dokter langsung menempel.
Pakai jas di depan LCD, citra manager otomatis melekat.
Main biola, citra musisi langsung mendekat.

Yang susah itu pencitraan di depan mertua, walaupun syaratnya juga cuma satu: harus punya mertua.


_____________

Izzatush Shobihah
7 Juni pukul 18:16 · 

Saat merasa lelah berbuat baik, bayangkan hal buruk terjadi pada diri sendiri.

"In ahsantum, ahsantum li anfusikum, wa in asa'tum falahaa..." (Al-Isra' ayat 7)
Jika kamu berbuat baik, maka kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri; dan jika kamu berbuat jahat, maka itu juga untuk dirimu sendiri.
__________

Izzatush Shobihah memperbarui foto sampulnya.
7 Juni pukul 15:54 · 

Terima kasih, Ning Ema atas fotonya. :)
Betul kata Bu Evita, sudah nasib dirigen jika wajahnya tak terdeteksi. :D — di Aula Bung Tomo - Pemda Kab Jombang.


Selasa, 07 Juni 2016

Status FB 7 Juni 2016

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
7 Juni pukul 13:47 · 

Interested in Tai Chi, classical music, MotoGP, cipher, surrealistic painting, and game.
___________

Izzatush Shobihah memperbarui bionya.
7 Juni pukul 12:49 · 

Attending class of conductor with Brandon Archer, Michelle Willis, and Peter Fender. *in mind palace*

___________

Izzatush Shobihah
7 Juni pukul 8:29 · 

Pada dasarnya, puasa menurunkan tagihan listrik rumah.
Yang biasanya habis subuh suka setrika seragam sekolah, sekarang (karena libur Ramadhan) lebih sering dipake buat ibadah (baca: tidur).
Yang biasanya di kantor nyalain AC, sekarang lebih seneng AC-nya dimatikan. Alasannya klasik: biar tubuh gak banyak mengeluarkan kalor gara-gara suhu dingin.
Yang biasanya jam 7 pagi udah nyalain dispenser buat bikin kopi, sekarang dispenser 24 jam dipadamkan.
Yang biasanya habis magrib suka nonton TV, sekarang TVnya baru nyala kalau udah pulang tadarus habis tarawih. Lebih hemat listrik setidaknya 1-2 jam.

Harusnya, puasa bukan hanya menurunkan tagihan listrik, tapi juga tagihan perut.
Biasanya sehari habis Rp30 ribu untuk 3 kali makan (sebulan Rp900.000,-), di bulan Ramadhan mestinya bisa hemat 30% karena makannya cuma 2 kali (sebulan Rp600.000,-).

Kesimpulan: Kalau ingin jadi orang kaya, coba hadirkan Ramadhan lebih dari 1 bulan dalam setahun! ^_^
__________

Izzatush Shobihah
7 Juni pukul 0:02 · 

Si otak lagi diskusi.

"Curcol dikit boleh?"
"Boleh. Ada apa?"
"Pernah lihat film Sherlock Holmes BBC yang pikirannya langsung mendeteksi label-label karakter pribadi saat melihat wajah atau penampilan orang lain?"
"Pernah. Sering malah."
"Itu yang aku alami beberapa bulan ini dan jujur, itu cukup mengganggu."
"Kok mengganggu? Bukannya enak bisa baca karakter orang?"
"Mengganggu karena karakter yang paling sering aku temui adalah playboy, pebisnis, wajah-wajah dengan libido menggunung, dan karakter penyabar ala kyai-nyai atau gus-ning alias orang-orang yang dihormati di pesantren."
"Hmmm, orang-orang sekitar adalah cerminan diri kita sendiri. Sangat mungkin sekali sifat-sifat mereka itu ada pada diri kita."
"Masalahnya bukan itu."
"Trus?"
"Trobel utamanya adalah mereka belum nikah."
"Eh, kayaknya aku belum cuci baju deh. Dilanjut kapan-kapan ya! Bye."

Pesan moral: menikahlah! Agar otakmu sendiri tak menjauhimu. -_-
‪#‎iZzatQuote‬